Matches in SemOpenAlex for { <https://semopenalex.org/work/W3008708807> ?p ?o ?g. }
Showing items 1 to 25 of
25
with 100 items per page.
- W3008708807 abstract "INDONESIA:Kekerasan adalah ancaman permanen karena mengakibatkan penderitaan, menyakiti orang lain, penindasan bahkan kematian. Salah satu lembaga yang bergerak dalam pendampingan anak perempuan korban kekerasan adalah Women’s Crisis Center “Yayasan Harmoni Jombang”. Menurut data dari Women’s Crisis Center “Yayasan Harmoni Jombang” menunjukkan bahwa angka kekerasan terus naik. Pada tahun 2015 hingga 2018 periode Januari hingga Oktober terdapat 141 kasus kekerasan terhadap anak perempuan.Dalam penelitian, rumusan masalah yang ditentukan adalah bagaimana upaya Women’s Crisis Center “Yayasan Harmoni Jombang” dalam menangani kasus kekerasan terhadap anak perempuan di Kabupaten Jombang dan bagaimana faktor pendukung dan kendala Women’s Crisis Center “Yayasan Harmoni Jombang” dalam menangani kasus kekerasan terhadap anak perempuan. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris atau yang dikenal pula dengan penelitian lapangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data primer yang diperoleh dengan melakukan wawancara pada 5 informan. Peneliti menggunakan tiga metode untuk mendapatkan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti mengolah data dengan cara pemeriksaan data, klasifikasi, verifikasi, analisis, dan kesimpulan.Dalam penelitian ini, dapat dikemukakan bahwa upaya Women’s Crisis Center “Yayasan Harmoni Jombang” dalam menangani kasus kekerasan terhadap anak perempuan yaitu dengan membentuk komunitas dampingan di Desa, melakukan pendampingan dengan mendatangai rumah korban, menerima laporan kasus melalui gawai dan laporan langsung di Women’s Crisis Center “Yayasan Harmoni Jombang”, monitoring korban, berjejaring dengan lembaga-lembaga, konseling dan support group. Faktor pendukung dari upaya tersebut yaitu dukungan dari komunitas-komunitas, lembaga-lembaga pemerintah seperti Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), Pusat Pengembangan Anak (PPA), Pengadilan Negeri (PN), dan lain-lain, organisasi-organisasi, sekolah-sekolah, dan orang tua. Sedangkan kendalanya di antaranya yaitu penolakan dari beberapa lembaga, penolakan dari orang tua maupun korban, ketidakpercayaan dari korban, penumpukan kasus di Polres, anggapan negatif dari korban dan teror.ENGLISH:Violence is a permanent threat because it causes suffering, hurts others, oppression and even death. One of the institutions that active in assisting girls who are victims of violence is the “Jombang Harmony Institution” Women’s Crisis Center. According to the data from the Women's Crisis Center Jombang Harmony Foundation shows that the number of violence continues to rise. From 2015 to 2018, from January to October there were 141 cases of girls violence.In this study, the research questions arisen are regarding the ways “Jombang Harmony Institution” Women’s Crisis Center in handling cases of girls violence in Jombang Regency and the supporting and obstacle factors of “Jombang Harmony Institution” Women’s Crisis Center in handling cases of girls violence. Moreover, this is an empirical juridical study or mostly known as a field study. In terms of the approach, this study employed descriptive qualitative research approach. The primary data obtained through interviews to 5 informants. Furthermore, the researcher used three methods to gain the data by means observation, interview and documentation. Meanwhile, the researcher processed the data by investigating, classifying, verifying, analyzing and concluding the data. The result of the study demonstrates that the ways “Jombang Harmony Institution” of Women’s Crisis Center in handling cases of girls violence are by creating guidance community in villages, conducting guidance by coming to the victims’ houses, receiving cases reports either directly or indirectly through mobile phone and on the spot in the “Jombang Harmony Institution” of Women’s Crisis Center, monitoring the victims and networking with some institutions, counseling foundations and support groups. The supporting factors are the supports from communities, government institutions such as Integrated Service Center for Empowering Women and Children (P2TP2A), Child Development Center (PPA), District Court (PN), and others, organizations, schools and parents. Meanwhile, the obstacles are the decline of some institutions, parents and victims, the untrustworthiness of victims, the accumulation of cases in the Police Station, the negative assumptions of victims and the terrors." @default.
- W3008708807 created "2020-03-06" @default.
- W3008708807 creator A5052980780 @default.
- W3008708807 date "2019-04-07" @default.
- W3008708807 modified "2023-09-27" @default.
- W3008708807 title "Upaya women’s crisis center “Yayasan Harmoni Jombang” dalam menangani kasus kekerasan terhadap anak perempuan" @default.
- W3008708807 hasPublicationYear "2019" @default.
- W3008708807 type Work @default.
- W3008708807 sameAs 3008708807 @default.
- W3008708807 citedByCount "0" @default.
- W3008708807 crossrefType "dissertation" @default.
- W3008708807 hasAuthorship W3008708807A5052980780 @default.
- W3008708807 hasConcept C142362112 @default.
- W3008708807 hasConcept C15708023 @default.
- W3008708807 hasConcept C17744445 @default.
- W3008708807 hasConceptScore W3008708807C142362112 @default.
- W3008708807 hasConceptScore W3008708807C15708023 @default.
- W3008708807 hasConceptScore W3008708807C17744445 @default.
- W3008708807 hasLocation W30087088071 @default.
- W3008708807 hasOpenAccess W3008708807 @default.
- W3008708807 hasPrimaryLocation W30087088071 @default.
- W3008708807 isParatext "false" @default.
- W3008708807 isRetracted "false" @default.
- W3008708807 magId "3008708807" @default.
- W3008708807 workType "dissertation" @default.